1. Menciptakan kondisi rumah lebih romantis
Setiap wanita menyukai suasana romantis ini sehingga seorang suami harus menciptakan suasana rumah menjadi lebih romantis. Selain itu, seorang istri harus pintar membuat susana rumah menarik bagi suami agar ia betah di rumah, terutama dalam bercinta.
Hal ini berkaitan dengan pemahaman satu sama lain. Sebagai seorang suami, ia harus memahami kondisi istri saat diajak bercinta. Pekerjaan seorang istri sangatlah banyak dalam urusan rumah tangga. Apabila seorang istri mengalami kelelahan maka suami harus mengerti dan memilih waktu lain yang lebih tepat agar dapat tercipta keharmonisan dalam melakukan hubungan ini.
3. Jangan suka menolak atau menunda
Kewajiban utama seorang istri adalah melayani suaminya dalam hal berhubungan badan. Rasul menganjurkan bagi seorang istri janganlah suka menolak atau menunda ajakan bercinta oleh sang suami. Mengingat bahwa pria biasanya lebih agresif dan wanita lebih pemalu. Sebuah hadits menjelaskan bahwa apabila istri menolak ajaran suami hingga membuat suami marah, maka malaikat akan melaknat istri tersebut. Inilah kesalahan umum dalam bercinta.
4. Pada tempat yang benar sesuai syariat
Allah melaknat suami yang melakukan hubungan badan dengan istri melalui dubur. Sebuah hadits menjelaskan bahwa seorang suami diperbolehkan mendatangi istrinya, selama masih pada kemaluannya.
Islam mengatur segala urusan kehidupan, termasuk dalam hal bercinta. Rasulullah telah memberikan contoh sesuai syariat Islam. Bercinta bukan hanya meluapkan hawa nafsu semata, tetapi juga memikirkan tentang tujuan pernikahan, yakni melanjutkan keturunan muslim.
6. Berdoa
Islam mengajarkan pada umatnya untuk berdoa di setiap aktivitas, termasuk bercinta. Sebuah hadits menjelaskan bahwa dianjurkan bagi setiap umat yang bercinta untuk mengawalinya dengan berdoa. Hal ini diharapkan agar buah cinta menjadi anak yang sholeh atau sholehah serta bertaqwa pada Allah.
7. Bersih dan bersiap diri
Setiap orang pastinya menyukai keindahan. Sebelum bercinta, akan lebih baik jika mempersiapkan diri sebaik mungkin. Hal tersebut bisa dilakukan dengan membuat tampilan bersih dan memakai wangi-wangian agar menciptakan hasrat cinta yang lebih besar antara suami dan istri. Selain itu, suami juga diperingatkan agar mereka tidak menyetubuhi istrinya saat sang istri mengalami haid atau nifas, karena dalam keadaan itu sang istri tidaklah suci.
Rayuan tidak harus dilakukan ketika bercinta, tetapi dalam keseharian pasangan suami istri diperbolehkan melakukan hal ini, asal tidak berlanjut pada hubungan suami istri. Sebuah hadits menganjurkan untuk mengawali pertemuan suami istri dengan cumbu rayu agar tercipta kemesraan.
Apabila seorang istri dan suami ingin mengulangi hubungan bercinta ini setelah selesai, maka mereka dianjurkan untuk berwudhu terlebih dahulu. Sebagai seorang muslim, mengikuti perintah Allah dan meneladani Rasulullah, termasuk tata cara bercinta yang baik seperti Rasullulah SAW yang akan membuat hubungan keluarga semakin harmonis.